Ledakan Gudang Senjata Mako Brimob Surabaya

Ledakan yang terjadi di Gudang Senjata Mako Brimob, Jalan Gresikan Surabaya, pada Senin, 4 Maret 2024 pukul 10.05 WIB. Insiden ini berlangsung di Mako Detasemen Gegana Brimob, Polda Jawa Timur, yang terletak di Kecamatan Krembangan, Surabaya.

Artikel ini akan membahas kronologi kejadian ledakan gudang senjata surabaya, penyebab meledaknya, dan rekomendasi solusi penanganannya.

Baca juga: Inovasi Special Coating untuk Proteksi Bangunan Vital

Kronologi Lengkap Kejadian Ledakan Gudang Senjata Surabaya

Kapolda Jawa Timur, Irjen Pol Imam Sugianto, menjelaskan secara detail tentang kejadian ledakan gudang senjata Surabaya. Berikut rangkuman kronologi versi Kapolda Jawa Timur:

1. Sekitar pukul 09.30, tim dari Gegana sedang melaksanakan latihan di tempat kejadian perkara (TKP).
2. Tanpa di duga, sekitar pukul 10.05, terdengar ledakan sebanyak empat kali yang berasal dari gudang penyimpanan bahan peledak Markas Gegana Satbrimob Polda Jatim. Bahan peledak tersebut terdiri dari beberapa barang temuan, salah satunya adalah bahan peledak bondet yang biasanya digunakan untuk bom ikan dan direncanakan untuk didisposisikan.
3. Selain itu, di dalam gudang tersebut juga terdapat black powder, yakni serbuk petasan seberat kurang lebih 1 kilogram.
4. Sekitar pukul 13.45, terjadi ledakan kedua yang menyebabkan keluarnya asap.

Kapolda menjelaskan bahwa bahan peledak tersebut biasanya digunakan oleh tim Jibom ketika menemukan atau menyita barang peledak dari masyarakat atau barang-barang lama yang tidak terpakai.

Sebagai tambahan informasi, pada waktu yang sama, sekitar 15 anggota Gegana Satbrimob Polda Jatim sedang belajar melakukan analisis kejadian pasca ledakan. Mereka belajar di sebuah kelas yang tidak jauh dari gudang yang meledak. Tidak ada orang di dalam ruangan yang meledak saat itu, semua orang berada di kelas. Namun, dampak ledakan gudang senjata tersebut menyebabkan 10 dari 15 anggota polisi dari Gegana Satbrimob Polda Jatim yang sedang belajar terkena dampak. 10 anggota polisi tersebut di rawat di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim karena luka-luka yang di dapat dari pecahan kaca akibat ledakan.

Apa Penyebab Meledaknya Gudang Brimob ?

Berdasarkan laporan dari Laboratorium Forensik Polda Jatim, dugaan ledakan gudang senjata tersebut terkait dengan kondisi kelembapan dan suhu yang tinggi di dalam gudang, yang mengakibatkan reaksi kimia yang memicu kejadian tersebut. Kelembapan dan suhu yang tinggi kemungkinan di pengaruhi oleh fluktuasi cuaca yang tiba-tiba beberapa hari terakhir di kompleks detasemen tersebut.

Gudang yang meledak memunculkan fakta bahwa bangunan itu tidak memenuhi standar yang di perlukan. Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Jatim di akui belum memiliki gudang penyimpanan bahan peledak yang memadai. Gudang yang meledak sebenarnya adalah rumah tua tahun 1951 yang telah di renovasi untuk penyimpanan bahan peledak (Kompas.id, 5 Maret 2024).

Menurut Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Hadi Tjahjanto, perbaikan terhadap gudang penyimpanan Detasemen Gegana Brimob Polisi Daerah Jawa Timur sangat diperlukan. Mantan Panglima TNI tersebut menekankan pentingnya peningkatan keamanan pada gudang penyimpanan senjata oleh institusi Polri.

Solusi Terbaik Penanganan Ledakan Gudang Senjata

Dalam menghadapi situasi yang mengancam seperti ledakan gudang senjata di Surabaya, perlindungan yang kuat dan handal menjadi kunci utama. Di Indonesia, Yurea High Impact Resistance telah membuktikan dirinya sebagai solusi pelapis pelindung terbaik untuk menjadikan bangunan tahan ledakan.

Baca juga: Mengenal Yurea Special Coating: Polyurea Indonesia Terbaik

YUREA adalah produk Polyurea Coating yang telah teruji secara sah di Indonesia dan terbukti tahan ledak di berbagai kondisi. Yurea High Impact Resistance merupakan formulasi paling canggih dari YUREA. Di rancang khusus untuk memberikan perlindungan maksimal terhadap ledakan, peluru, dan benturan. Ini menjadikannya perlindungan yang sangat efektif dalam mengurangi kerusakan dan melindungi struktur dari efek berbahaya ledakan.

Selain itu, YUREA juga memiliki sifat tahan terhadap fluktuasi cuaca ekstrem, yang seringkali menjadi faktor pemicu ledakan. Kemampuannya untuk meredam panas matahari juga merupakan keunggulan tambahan, membantu menjaga suhu di dalam bangunan agar tetap stabil dan mencegah potensi terjadinya ledakan. Dengan mengaplikasikan Yurea High Impact Resistance pada dinding dan atap, membuat bangunan tersebut menjadi tahan ledak, tahan peluru, tahan bentur, dan tahan cuaca ekstrem.

Ledakan Gudang Senjata Mako Brimob Surabaya telah terjadi. Lindungi bangunan Anda dari ledakan dengan Yurea High Impact Resistance. Hubungi Hotline Yurea 0811.100.7728 untuk informasi lebih lanjut.